Hello Moms and bundass!!
Ada yang pernah bertanya, apa hubunganya hari Kartini 21 April dengan pakaian adat? Sekolah-sekolah mengadakan event pensi dengan mewajibkan siswa siswi nya berpakaian adat dan dipamerkan selayaknya model-model catwalk.. Sebenarnya apa hubunganya sih antara mengingat perjuangan R.A Kartini dengan berpakaian adat? Hehehehe.. Ju-ni pun baru mengetahuinya, sebenarnya memang tak ada hubunganya sama sekali.. loh kok?
Jadi begini ceritanya..
Once upon the time.. R.A Kartini adalah seorang wanita kelahiran Jepara 21 April 1879 dan lahir dalam keluarga bangsawan. Pakaiannya hari-hari ya baju kebaya dan sering kita lihat di foto-foto yang terpampang, beliau memakai atas kebaya simple dengan rambut dikonde dan memakai rok sarung. Karena perjuanganya untuk emansipasi wanita, maka dia digelarkan Pahlawan Nasional. Perjuanganya membawa titik terang bagi para wanita di Indonesia, yang dulunya dipingit, tidak boleh sekolah tinggi, pekerjaanya hanya di rumah dan merawat anak. Bisa kita lihat perkembangan wanita zaman now, setara dengan pria dan bisa berkarir dalam pekerjaanya. Luar biasa ya..
Karena itu, hari lahirnya Kartini dijadikan moment hari bagi para wanita untuk memakai pakaian Jawa (kebaya dan sanggul), kemudian, karena tak mungkin hanya wanita saja yang memakai kebaya, akhirnya anak laki-laki di sekolah juga diwajibkan memakai pakaian adat Jawa. Kemudian berkembang lagi, ke seluruh Indonesia, bahwa Kartini merupakan Pahlawan bagi bangsa Indonesia, dari setiap suku, jadi seluruh Indonesia merayakanya dengan memakai pakaian adat dari daerah masing-masing. Menakjubkan ya bunda!!
Itulah kenapa, tepat tanggal 21 April selalu ramai anak-anak sekolah memakai kostum adat tradisional, untuk mengingat perjuangan R.A Kartini.
Demikian ulasan dari Ju-Ni mengenai hari Kartini. Terimakasih ya.
Regards,
Ju-Ni
No comments:
Post a Comment